Amalan Ramadhan untuk Lailatul Qadar dan Kembali Fitrah ~ Pusaka Madinah

burnzone

AD (728x60)

Amalan Ramadhan untuk Lailatul Qadar dan Kembali Fitrah

"Sampaikan dariku walau satu ayat." [H.R. Bukhari]

Performa dan tampilan terbaik laman ini pada peramban Microsoft Edge. Khusus pengguna perangkat mobile: Apabila ada artikel yang tampilannya terpotong, silakan baca dalam mode landscape. Apabila masih terpotong, artinya artikel tersebut hanya nyaman dibaca via laptop atau PC.
landscape mode.

Ibnu ‘Abbas Radhiallahu ‘Anhuma, menceritakan:

كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَجْوَدَ النَّاسِ وَأَجْوَدُ مَا يَكُونُ فِي رَمَضَانَ حِينَ يَلْقَاهُ جِبْرِيلُ وَكَانَ جِبْرِيلُ عَلَيْهِ السَّلَام يَلْقَاهُ فِي كُلِّ لَيْلَةٍ مِنْ رَمَضَانَ فَيُدَارِسُهُ الْقُرْآنَ فَلَرَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَجْوَدُ بِالْخَيْرِ مِنْ الرِّيحِ الْمُرْسَلَةِ

Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam adalah manusia yang paling dermawan, dan kedermawanannya semakin menjadi-jadi saat Ramadhan apalagi ketika Jibril menemuinya. Dan, Jibril menemuinya setiap malam bulan Ramadhan dia bertadarus Al-Quran bersamanya. Maka, Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam benar-benar sangat dermawan dengan kebaikan melebihi angin yang berhembus. (HR. Bukhari No. 3220)




Ribut bicara soal puasa saja, tapi hikmah-hikmah berkah dalam 4 malam Jumat tidak ada yang mengungkapkannya. Quran diturunkan bulan Ramadhan, di bulan Ramadhan juga ada malam Lailatul Qadar, tentu rahasia Lailatul Qadar itu ada di dalam 30 Juz.


Berusahalah dalam Ramadhan, Jumat bertemu Jumat khatam Quran 1x sampai 4x khatam dalam sebulan. Karena hikmahnya ada.


Khatam pertama: Allah bakar dosa-dosa jasadmu;
khatam kedua: Allah bakar dosa-dosa hatimu;
khatam ketiga: Allah bakar dosa-dosa nyawamu;
khatam keempat: Allah bersihkan dosa-dosa rahasiamu.
Kembalilah kamu seperti bayi baru lahir: fitrahmu.


Tadarus Kembali Fitrah
Amalan Ramadhan untuk Lailatul Qadar dan Kembali Fitrah
Adam Troy Effendy
By Pusaka Madinah
Published: 2013-07-10T05:57:00+07:00
Amalan Ramadhan untuk Lailatul Qadar dan Kembali Fitrah
5 411 reviews
Buku ISuS

Buku Ilmu Sedikit untuk Segala²nya

Sudah terbit buku untuk memudahkan Ikhwan/Akhwat memahami kajian tauhid hakiki yang termuat di situs ini secara lebih tersusun dari anak tangga pemahaman Islam yang paling dasar. Ikhwan yang berminat memiliki buku ini dapat menghubungi penerbitnya langsung di www.midaslearning.co.id

  • Untuk mengetahui seluk-beluk buku lebih komprehensif, lengkap dengan uraian per bab dan video garis besar kajian buku, silakan kunjungi landing page rekanan resmi kami di: www.bukutauhidhakiki.com
  • Untuk memesan buku dari rekanan resmi yang terdekat dengan kota Ikhwan/Akhwat, silakan kunjungi tautan ini: "Kami di Kota Anda".
"Sampaikan dariku walau satu ayat." [H.R. Bukhari]
Tags: ,
admin Pusaka Madinah

Pusaka Madinah adalah sebutan untuk ilmu, amal, dan muanayah tauhid hakiki yang menjelaskan sinergi syariat, tarikat, hakikat, dan makrifat dari kalangan khawwasul khawwas yang disampaikan oleh Mursyid, K.H. Undang bin K.H. Sirad bin K.H. Yahya dengan sanad aly sebagai berikut: (1) Nabi Muhammad Rasulullah Saw., (2) Nabi Khidir a.s., (3) Abdul Aziz ad-Dabarq, (4) Abdul Wahab at-Tazi, (5) Ahmad bin Idris, (6) Muhammad Sanusi, (7) Muhammad Mahdi, dan (8) Muhammad Idris.

40 komentar:

Unknown mengatakan...

Salam alaikum ,alhamdulillah

Unknown mengatakan...

Salam alaikum wr wbr

Kangmux an sobat sarang semuanya

Slmat menjalankan ibadah puasa

Unknown mengatakan...

Salam alaikum wr wbr

Kangmux an sobat sarang semuanya

Slmat menjalankan ibadah puasa

Unknown mengatakan...

Subhannallah … semoga kita bisa menjalankannya insya Allah …

Anonim mengatakan...

Masya Allah.....!!!

Unknown mengatakan...

salam alaikum,
siap berusaha menjalankan kang Adam mux saprowow.. (maaf becanda.. hihihi)
tentu lebih banyak hikmah lagi jika mengamalkan ibadah di bulan ramadhan dengan ikhlas karena Allah ta'ala, bukan karena lailatul Qodar, ataupun mengharap imbalan yg lain,
Mendapat anugerah lailatul Qodar adalah kehendak Allah, cukup kita beribadah, termasuk membaca Qur'an karna Allah, niatkan smua karena Allah, semoga Allah berkehendak memberikan yg terbaik untuk kita, termasuk membersihkan dosa2 kita semua.

Unknown mengatakan...

Aamiin

Pical mengatakan...

Amiin

Unknown mengatakan...

aamiin semoga bisa menjalaninya

Unknown mengatakan...

Subhanallah..
La Haula Wala quwwata illa billah..

Unknown mengatakan...

Amin ..Smoga kita bisa ....

Anonim mengatakan...

Alhamdulilah. semoga kuat amin

Unknown mengatakan...

absen ...

boygaladir mengatakan...

Assalamualaikum...
Absen kang. LuarRrr biasa :D setiap ramadhan mengaharap dapat Lailatull qadar. Tp teu terang naon amalan nu kedah di amalkan. Ternyata oh ternyata sekarang saia baru tau. Hatur tengkyu kang Mux mudh2an kami bisa mengamalkan nyaa

Unknown mengatakan...

alhamdulillah bang mux...baru ini ane tau hikmahnya masyaAlloh...insyaAlloh

Unknown mengatakan...

Alhamdulillah
Assallamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
salam buat semua sobat sarang semua, semoga kita semua dimudahkan dan dituntun-Nya untuk melaksanakan amal ibadah dibulan suci Ramadhan tahun ini dengan sebaik-baiknya dan mencapai fitrah yang sebenar-benarnya...fitrah hakiki dan semoga semua saudaraku dilimpahi dan mendapat anugrah Karunia-Nya..Amin

duniaku mengatakan...

Alhamdulillah

Unknown mengatakan...

Assalamu'alaikum Wr. Wb bagi seluruh pembaca blog muxlimo, terutama bagi kang muxlimo salam kenal ... bulan ramadhan memang banyak sekali tersimpan kerahasiaan keutamaan didalamnya, semoga kita terlahir bersih putih tanpa noda sampai di penghujung ramadhan nanti. Amin ...

BTW, Kang Mux, saya banyak membaca tulisan kang mux di blog ini dan ada beberapa yang saya print supaya mudah membacanya. Kang mux, saya adalah orang yang merasa diri paling bodoh dan fakir dari ilmu2 yang haq dalam islam, terutama pengenalan terhadap-Nya melalui tauhid, sampai kepada kasyaf.

Saya mohon bimbingan dari kang mux untuk hal diatas, dan minta idzin menjadi anggota di blog ini. Ups Lupa perkenalan ... Nama lengkap saya Masykur Sahlan, pekerjaan saya Guru di salah satu SMA di Gorontalo, saya ingin sekali menimba keilmuan haq dari abah siradj secara tatap muka langsung yang banyak kang mux ceritakan, tapi sayang saya jauh di Gorontalo. Mohon bimbingannya kang mux ... Wassalamu'alaikum wr. wb.

niran azza mengatakan...

salam alaikum ..

Unknown mengatakan...

assalammualikum. kangs absen telat.insya allah diamalkan abah. tmbh ilmuku.amin

Unknown mengatakan...

alhamdulillah baru 6 juz mudah2an bisa khatam jumat depan amien.....

Anonim mengatakan...

Assalaamu'alaikum wr.wb, mas Muxlimo yang baik..

Apa khabar ? Lama sekali tidak bersilaturahmi. Hadir ini untuk menyambung apa yang telah hilang beberapa waktu dalam persahabatan dan persaudaran Islam yang indah dan mulia. Mudahan Ramadhan memberi kebaikan dalam kehidupan kita.

Hadir juga untuk mendoakan sahabat yang kian banyak mencerna minda pembaca untuk sadar diri akan kebesaran Yang Maha Esa.

Ya Allah……
Perkayalah sahabatku ini dengan ilmu yang bermanfaat
Hiasi hatinya dengan kesabaran
Muliakan wajahnya dengan ketaqwaan
Perindahkan fiziknya dengan kesihatan dan kecergasan
Serta terimalah amal ibadahnya dengan lipat ganda ganjaran
Kerana hanya Engkau Dzat penguasa sekalian alam

Marhaban Ya Ramadhan…
Mohon maaf lahir dan bathin….

Semoga selalu sukses, mas Muxlimo. Senang dapat berkunjung ke mari lagi dan bisa menulis lagi di sini. Aaahhh... rasa sedih aja nih. :D Sebenarnya, tidak pernah lupa pasa mas Muxlimo yang baik, cuma segan aja. lagipun saya sangat sibuk untuk BW sejak akhir-akhirnya. Hanay aktif di blog sendiri dan membalas tetamu yang datang hadir.

Salam Ramadhan dan hangat selalu dari Sarikei, Sarawak. :D

SITI FATIMAH AHMAD.

Unknown mengatakan...

Assalamu'alaikum Kang mux, kumaha kiat keneh puasana...
Salam ka Abah. aya pertarosan sakeudik kieu:

Kan Allah Ta'ala Esa Zat-Nya, Esa Sifat-Nya, Esa Asma-Nya, Esa Af'al-Nya, Nah karena Allah Pribadi tidak ber-Zat, tidak ber-Sifat, tidak ber-Af'al, maka kata "Nya" diatas merujuk kepada siapa?

Ah mung sakitu we, hatur nuhun sateuacana kang..

Wassalamu'alaikum...

Unknown mengatakan...

Assalamu'alaikum Kang mux, kumaha kiat keneh puasana...
Salam ka Abah. aya pertarosan sakeudik kieu:

Kan Allah Ta'ala Esa Zat-Nya, Esa Sifat-Nya, Esa Asma-Nya, Esa Af'al-Nya, Nah karena Allah Pribadi tidak ber-Zat, tidak ber-Sifat, tidak ber-Af'al, maka kata "Nya" diatas merujuk kepada siapa?

Ah mung sakitu we, hatur nuhun sateuacana kang..

Wassalamu'alaikum...

Hariyanto Wijoyo mengatakan...

terimakasih atas tausiyahnya sobat...selamat berpuasa di bulan suci Ramadhan, ..salam :-)

Unknown mengatakan...

salam singgah disini. last puasa. selamat hari raya aidilfitri. :)

Hariyanto Wijoyo mengatakan...

lama tak menyapa, mumpung masih suasana lebaran di bulan syawal, hadir mengucapkan maaf lahir batin...keep happy blogging always...salam kemerdekaan :-)

amasdan mengatakan...

Salam alaikum wa rohmatulloh
Bang Mux.... ane mau belajar komen dulu mumpung pakai pc nii..
bolehkan...
mbaca artikelnya mah pakai hp jadul via operamini..
tapi Masyaallah... gulir halamanya berat banget..

MUX SPARROW mengatakan...

Alaikumsalam wa rahmatullahi wa barakatuh, Bang Masykur.. salam kenal (lagi) hehehe. Silakan bergabung, Bang, tak perlu minta izin kok, hehe. Alhamdulillah..senang ketemu teman seprofesi.. saya dulu sempat ngajar di SMA dan STM juga, Bang :D Para murid masa kini memerlukan guru seperti Abang. Semoga Allah memperbanyak guru-guru sekolah umum yang paham tauhid. Aamiiin.

Meskipun terpaut jarak yang jauh, insyaAllah ilmu Allah tiada yang bisa membatasi jika Dia sudah Berkenan. Kalau mau ketemu Abah Sirad, niatkan saja di hati, Bang. InsyaAllah ada jalan. (sudah terbukti pada beberapa Sobat di sini lho, hehe)

MUX SPARROW mengatakan...

Alaikumsalam wa rahmatullahi wa barakatuh, Mbak Fatimah yang senantiasa ikhlas mengekalkan silaturahim di antara kita. MasyaAllah.. terima kasih atas doa Mbak untuk saya dan sobat-sobat di sini semua. Semoga demikian juga untuk Mbak Fatimah dan keluarga di Sarikei, ya. Aamiiin.

Mohon maaf baru balas komentar sekarang sebab selama ramadhan saya meliburkan diri dulu dari urusan blog, hehe. Sekalian dalam kesempatan ini saya sampaikan mohon maaf lahir batin, semoga diterima Allah segala amal ibadah kita sebelum, selama, dan sesudah Ramadhan tahun ini. Aamiiin.

Oya, alhamdulillah saya pun dapat SMS hari raya dari Saudara lama kita, Eyangkung, yang lama tidak blogging lagi. Semoga beliau dan keluarga dalam keadaan sehat wal afiat. Aamiiin.
Iya Mbak.. pertambahan masa blogging kita akhirnya juga menambah kesibukan kita mengurusi blog masing-masing ya?! Meskipun jarang bertukar sapa seperti dahulu, tetaplah dekat di hati.

Salam persaudaraan selalu dari Pontianak, Indonesia.

MUX SPARROW mengatakan...

Alhamdulillah dapat kunjungan dari Saudara dari Negeri Jiran, Malaysia.. salam aidil fitri juga, Saudaraku. Mohon maaf lahir batin Bang Syazary Sukor.. :21:

MUX SPARROW mengatakan...

Bang Hariyanto.. Mohon maaf lahir batin ya. Senang masih dikunjungi Abang lagi di sini. Mohon maaf terlambat sekali jawab komentarnya soale sejak awal ramadhan saya meliburkan diri dulu dari blogging. mohon maklum ya..hehehe
http://lh5.googleusercontent.com/-ACvMINZL0bU/ULpjs5Un44I/AAAAAAAAHf8/OOqMVCUj2zk/s88/allah_bless.gif

MUX SPARROW mengatakan...

Alaikumsalam wa rahmatullahi wa barakatuh,Mas Amasdan.. alhamdulillah.. iya, Mas.. beberapa Sobat di sini masih mengalami sulit berkomentar dan masih berat mengunduh laman ini.. barusan saya coba aktifkan fitur mobile blog ini. Mudah2an blog jadi lebih mudah diakses. aamiiiin.

Makasih atas kunjungan dan komentarnya, Mas http://lh5.googleusercontent.com/-ACvMINZL0bU/ULpjs5Un44I/AAAAAAAAHf8/OOqMVCUj2zk/s88/allah_bless.gif

MUX SPARROW mengatakan...

Alaikumsalam wa rahmatullahi wa barakatuh, Kang Chandra.. *tos teu puasa ayeuna mah, hehehe. Hapunten ah abi telat pisan ngawalerna.

Janten kieu, Kang, keesaan Zat-Sifat-Asma-Af`al itulah yang disebut “Allah”. Allah ini adalah Nama bagi Nur Ilahi atau Cahaya Tuhan. Jadi, Allah itu baru Cahaya Tuhan, bukan Tuhan. Tapi karena antara Tuhan dan Cahaya-Nya ini ESA, maka dikatakan orang yang makrifatnya sempurna akan menyebut Tuhan itu Allah, Allah itu Tuhan. Gitu sepengetahuan saya dari Guru, Kang. :)

Lembar kehidupan wieka mengatakan...

assalamualaikum,
begitu banyak amalan yang kita kerjakan selama bulan suci Ramadhan, berharap saja semoga itu tetap dilakukan dan terjaga hingga kedatangan bulan Ramadhan berikutnya

Unknown mengatakan...

Hatur thankyou pisan ah kang walerana, siiiip pisan...!!!!

Mangga atuh, Salam kanggo Abah sakulawargi ti abdi baraya sunda tea gening

Unknown mengatakan...

Hatur thankyou pisan ah kang walerana, siiiip pisan...!!!!

Mangga atuh, Salam kanggo Abah sakulawargi ti abdi baraya sunda tea gening

MUX SPARROW mengatakan...

Alaikumsalam wa rahmatullahi wa barakatuh, Mbak Wieka.. insyaAllah.. aamiiin.

Kebetulan kami di luar Ramadhan, sejak Dzulqa`idah sampai menjelang Ramadhan melakukan khalwat tadarus dan khataman Quran juga. Jadi, amalan selama ramadhan yang berat itu lama kelamaan menjadi hal yang mudah sebab "bisa karena biasa". :)

Itu pun dengan tetap diingatkan agar kami semua tidak lalu jatuh pada itikad menggantungkan diri pada amal dan pahala. Semoga kita semua Allah karuniai kemauan dan kemampuan mengamalkannya. aaamiiin.

Terima kasih atas kunjungannya, Mbak. salam kenal dari kami. :)

Unknown mengatakan...

Alhamdulillah ... Plong rasanya di hati ....

Unknown mengatakan...

Memang benar kata abang "harus ada dan banyak Guru yang paham Tauhid" soalnya Kurikulum pendidikan kian lama kian banyak disusupi Pemahaman yg orientasinya Material-isme, terlebih kurikulum 2013 ini, terkesan hanya coba2 saja ... semuanya harus bisa diukur. Klo saya sendiri sih, sewaktu di kelas, gak sepenuhnya mengikuti rambu2 skenario (rancangan) pembelajaran. sedikit2 disetiap materi saya sisipi dgn muatan Spiritualnya, sehingga anak didik perlahan terbimbing kearah mengenal Tuhan.

Sebenernya menurut saya, Tujuan pendidikan yang paling puncak itu haruslah diarahkan agar anak didik mengenal Tuhan-nya ... karena apalah guna mengkaji semua ilmu klo hanya mentok di keilmuannya saja, berhenti hanya sampai tahap materi (bisa diukur, memiliki volum dll.)

 

Barangsiapa menghendaki kebaikan bagi dirinya, niscaya dia mengambil jalan kepada Tuhannya. (Q.S. Al-Insan:29)

Copyright © Pusaka Madinah| Peta Situs | Designed by Templateism